4 Cara Menyimpan Makanan yang Benar dan Sehat
ZoyaQQ Lounge – 4 Cara Menyimpan Makanan yang Benar dan Sehat. Tercatat sebesar 420.000 orang di dunia yang meninggal dikarenakan mengonsumsi makanan yang mengandung bakteri, virus, parasit, racun, dan zat kimia yang berbahaya. Selain dari industri produsen makanan, cara untuk menyimpan makanan dan cara memporses atau memasaknya juga turut terlibat.
Tentu saja harus diperhatikan faktor cara menyimpan makanan juga. Adapun beberapa cara lainnya yang tidak diketahui yang bermanfaat bagi kehigenisan makanan.
Berikut ada 4 cara menyimpan makanan yang benar dan sehat yang wajib diketahui seperti dilansir dari Poker Online.
1. Homemade Bawang Putih Dalam Minyak
Bawang putih merupakan sayuran akar yang rentan terhadap spora bakteri clostridium borulinum yang umumnya ditemukan di tanah. Meskipun tidak berbahaya jika di pertemukan dengan oksigen, namun spora ini berkembang dalam kondisi tanpa oksigen seperti bawang putih dan minyak dalam botol.
Campuran bawang putih dalam minyak buatan sendiri harus selalu disimpan di lemari es dan digunakan dalam 2 hingga 3 hari.
2. Sayuran Kalengan
Hal berikut ini mirip dengan bawang putih dalam minyak, makanan yang dikalengkan atau difermentasi di rumah dapat membawa resiko terkontaminasi yang lebih tigngi dari toksin botulisme. Penyebab utama wabah botulisme adalah makanan dengan kandungan asam rendah.
Contohnya seperti asparagus, kacang hijau, bit, jagung, kentang, tomat, dan buah ara adalah sumber paling sering dari botulisme terkait pengalengan di rumah.
3. Nasi
Nasi tentunya adalah salah satu makanan yang beresiko tinggi paling umum untuk keracunan makanan. Itu dikarenakan nasi yang dikonsumsi mengandung bacilus aureus. Dengan sedikit kelembapan spora ini dapat berkembang biak dan membuat sakit.
Untuk menyimpan nasi yang dimasak dengan benar, pertama-tama dinginkan dengan cepat untuk mencegah pertumbuhan bakteri. Setelah dingin tutup nasi dalam wadah yang kedap udara dan jika disimpan di lemari es dapat bertahan selama 3 hari.
4. Buah
Buah-buahan yang segar dianggap sebagai makanan yang berpotensi membahayakan tubuh. Mengapa begitu? Misal buah beri dan melon yang memiliki resiko kontaminasi tinggi karena bakteri seperti listeria dan salmonella tumbu subur di iklim yang hangat dan lembab.
Anda dapat terhindar dari keracunan makanan dengan mencuci buah secara menyeluruh dan mendinginkannya pada suhu di bawah 41 derajat Fahrenheit untuk memperlambat pertumbuhan bakterinya.
Yuk Dibaca Juga : Banjir WD Kemenangan Besar Hanya Di Meja Genap!
