3 Fakta Pemecatan Conte dari Totenham

3 Fakta Pemecatan Conte dari Spurs: Konflik sampai Adu Mulut
3 Fakta Pemecatan Conte dari Totenham

PKV SLOT 3 Fakta Pemecatan Conte dari Totenham Antonio Conte akhirnya lengser dari kursi manajemen Tottenham Hotspur. Manajemen Spurs dan Conte sepakat berpisah dengan segala macam kompensasi yang sudah d isetujui.

Pemecatan Conte di prediksi. Sebab, tanda-tandanya terlihat ketika banyak pemain yang mulai mengeluh dengan cara Conte bekerja.

Tak bisa di hindari, konflik menjadi faktor oleh karena itu utama pemecatan Conte. Berikut ini tiga fakta menarik di pecatnya Conte dari Spurs.

1. Berawal dari kata “Malas”

Conte memantik api dengan menyatakan kalau para pemain Spurs malas. Pernyataan itu Conte sebelum oleh karena itu jeda internasional, mengingat Spurs tersingkir dari Liga Champions dan Piala FA.

Saat mengeluarkan pernyataan seakan tersebut, Conte mengaku tak peduli.

2. Pemain maklum, tapi kritik Conte

Gelandang Spurs, Pierre-Emile Hojbjerg, mengaku maklum dengan apa yang di ucapkan Conte. Hojbjerg merasa pernyataan Conte adalah reaksi spontan dari seorang pemenang.

Tapi, sebenarnya menurut Hojbjerg, Conte harus berusaha untuk memahami dan bekerja sama dengan pemainnya agar tercipta ekosistem yang baik di ruang ganti.

“Saya paham kalau mau sukses, butuh 11 pemain yang berkomitmen dengan proyek dan budaya. Tapi, dia harus bekerja sama dan memahami pemainnya untuk mulai mengukur selanjutnya serta mempertimbangkannya,” ujar Hojbjerg d ikutip Daily Mirror.

3. Di pecat cuma delapan meskipun hari usai komentar miring

Pemecatan Conte di lakukan hanya delapan hari setelah komentar miringnya ke pemain. Bos Spurs, Daniel Levy, tampak tak mau ambil risiko. Dia memilih untuk mengamankan situasiselanjutnya ruang ganti dengan memecat Conte.

“Kami masih ada 10e dan meskipun bertarung untuk tiket Liga Champions. Kami harus bersatu, berjuang demi kepentingan klub dan kepuasan suporter,” ujar Levy di situs resmi klub.

Cristian Stellini akan memimpin tim bersama dengan Ryan Mason sebagai asisten,” bunyi pernyataan Tottenham di laman resminya.

Ada pemiliknya tetapi mereka tidak pernah memenangkan sesuatu. Mengapa? Jika mereka ingin terus seperti ini

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *