Pemain Gratis yang Tampil Apik di Serie A
PKVSLOT Pemain Gratis yang Tampil Apik di Serie A Klub Italia cukup aktif dalam mendatangkan pemain baru pada bursa transfer musim panas 2023. Bahkan, beberapa klub rela mengeluarkan uang cukup besar hanya untuk membeli pemain bintang dengan harapan memperbaiki performanya dibanding musim lalu.
Di samping membeli pemain berharga selangit, klub Serie A Italia juga aktif berburu pemain berharga miring atau bahkan gratis. Langkah ini cukup ampuh untuk memperbaiki kualitas tim di tengah keterbatasan biaya.
Pada awal 2023/2024, tercatat ada lima pemain gratis yang berhasil menunjukkan kemampuan terbaiknya di tim barunya di Italia. Beberapa di antaranya berhasil ditunjuk sebagai pemain utama karena mampu beradaptasi dengan cepat.
1. Daichi Kamada sempat jadi andalan Lazio pada awal 2023/2024
Daichi Kamada hengkang dari Eintracht Frankfurt setelah kontraknya berakhir pada musim panas 2023. Ia pun memilih berlabuh ke Lazio untuk melanjutkan kariernya dan menyetujui kontrak sampai 2027. Kedatangannya berfungsi menambah pilihan gelandang setelah kepergian beberapa penggawa utama Lazio.
Sejak laga perdana Serie A 2023/2024, Kamada langsung dipercaya mengisi starting line-up Lazio. Sejauh ini, ia pun sudah mengemas 1 gol dan 1 assist untuk I Biancocelesti. Sayangnya, ia terdampak cedera serta hanya jadi pelapis dalam beberapa laga terakhir di tengah masa pemulihan.
2. Evan Ndicka menjadi bek tengah andalan AS Roma
Selain Kamada, Evan Ndicka akhirnya memutuskan hengkang dari Eintracht Frankfurt dan berlabuh ke Italia. Pemain asal Pantai Gading ini menerima tawaran dari AS Roma untuk mengisi pos bek tengah. Ia dipilih sebagai pengganti Roger Ibanez yang pergi ke Al-Ahli pada musim panas 2023.
Awalnya, Ndicka sempat di jadikan cadangan dalam tiga pertandingan awal Serie A 2023/2024. Berkat penampilan apiknya, ia langsung dipasang sebagai bek tengah utama I Giallorossi pada giornatta keempat dan seterusnya. Ia juga ikut berdampak pada kebangkitan AS Roma yang sempat terpuruk pada awal musim
3. Sead Kolasinac langsung jadi pemain bertahan andalan Atalanta
Sead Kolasinac memutuskan mengakhiri kariernya di Olympique Marseille setelah tidak memperpanjang kontraknya. Ia pun memilih bergabung dengan Atalanta dan menjadi awal kariernya merumput di Liga Italia. Pemain asal Bosnia-Herzegovina ini di pilih untuk menggantikan peran Merih Demiral yang hengkang ke Al-Ahli.
Sejak pertandingan perdana, Kolasinac sudah di tunjuk Gian Piero Gasperini untuk mengisi pos bek tengah di skuad Atalanta. Pada laga perdana, ia mampu menampilkan permainan apik untuk memperkokoh pertahanan La Dea. Sejauh ini, ia hanya dua kali menjadi pemain cadangan.
4. Houssem Aouar di tempatkan sebagai gelandang tengah utama AS Roma
Houssem Aouar memutuskan bergabung dengan AS Roma setelah kontraknya bersama Olympique Lyon berakhir. Ia pun sudah menyetujui kontrak sampai 2028 untuk memperkuat tim asuhan Jose Mourinho tersebut. Kedatangannya cukup penting untuk menggantikan peran Nemanja Matic dan Benjamin Tahirovic.
Sejak laga perdana, Aouar sudah di percaya menjadi gelandang tengah utama di skuad I Giallorossi. Pemain asal Aljazair ini juga mampu menunjukkan penampilan apiknya seperti ketika membela Lyon. Sayangnya, ia sempat di dera cedera kelumpuhan otot sehingga harus absen dalam satu laga.
5. Roberto Gagliardini jadi gelandang tengah andalan AC Monza
Roberto Gagliardini memutuskan bergabung dengan AC Monza setelah kontraknya di Inter Milan berakhir. Ia pun tidak banyak mendapat jam terbang ketika membela I Nerazzurri musim lalu. Pemain ini di pilih untuk menambah pilihan gelandang tengah di skuad asuhan Raffaele Palladino.
Sejak laga perdana Serie A 2023/2024, Gagliardini sudah di dapuk sebagai pemain inti di I Biancorossi. Bersama Matteo Pessina, ia sudah di jadikan gelandang bertahan andalan dan duetnya cukup apik dalam mengalirkan bola dari belakang ke depan dan sebaliknya. Ia pun menjadi salah satu pemain yang berkontribusi dalam permainan apik Monza musim ini.
Kelima pemain dengan status bebas transfer di atas terbukti mampu menunjukkan penampilan optimal di tim barunya. Mereka menunjukkan bahwa tidak semua pemain gratis adalah pemain buangan. Pasalnya, banyak faktor yang membuat pemain tidak berkembang di tim lamanya, tetapi justru tampil baik di tim barunya di Liga Italia.
