Seputar Olahraga Menjaga Daya Tahan

Seputar Olahraga Menjaga Daya Tahan

ZoyaQQ Lounge – Seputar Olahraga Menjaga Daya Tahan Tubuh Aneka tips bisa Anda peroleh dari mesin pencari hanya dengan memasukkan kata kunci ‘daya tahan tubuh’. “Kita kurang gerak malah menurunkan imun kita sehingga meningkatkan risiko infeksi,” kata Andi dalam webinar bersama Kementerian Kesehatan, Kamis (26/3).
Itu sebab, meski sebagian besar dari Anda sudah mengerti bahwa olahraga itu baik untuk tubuh–khususnya sistem imunitas–namun masih ada fakta-fakta yang barangkali luput Anda ketahui.

Intensitas sedang
Olahraga intensitas sedang bisa mendatangkan aneka manfaat antara lain, merilis hormon stres sehingga menurunkan inflamasi, fungsi microbial killing, meningkatkan hemostasis (mekanisme tubuh untuk melindungi diri dari proses pendarahan), juga meningkatkan sitokin (sel imunitas tubuh).
“Bagaimana menentukan olahraga yang kita lakukan intensitasnya sedang? Coba dengan talk test,” kata dia.

Selingi kerja dengan peregangan
Kerja dari rumah berisiko membuat orang duduk sepanjang waktu. Meski kerja di kantor pun sama-sama punya risiko seperti ini. Tak hanya berisiko menurunkan daya tahan tubuh, Andi berkata bahkan duduk terlalu lama lebih berbahaya daripada merokok. Sitting is a new smoking.
“Kerja dari rumah, hindari duduk sepanjang hari, tiap 1-2 jam duduk, berdiri buat peregangan. 5-10 menit cukup,” katanya.

Neck check rule
‘Apa boleh olahraga kalau sedang flu?’
Gejala Covid-19 pada tahap awal menyerupai gejala flu sehingga timbul rasa ragu untuk berolahraga. Andi pun memberikan tips ‘neck check rule’ untuk mengecek jika Anda masih layak berolahraga.
“Kalau gejalanya di atas leher seperti batuk, bersin, tenggorokan enggak nyaman, boleh tes dulu 10 menit olahraga sedang, jalan cepat atau jogging mungkin. Memburuk enggak gejalanya? Kalau iya, lebih baik istirahat. Kalau tidak memburuk, bisa olahraga cukup 30-40 menit,” jelasnya.

Seputar Olahraga untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh

Pagi atau malam? Bebas!
Olahraga pagi menuntut Anda untuk melakukan pemanasan lebih lama karena tubuh belum bergerak dan beraktivitas. Sedangkan olahraga malam tidak memerlukan pemanasan terlalu lama karena sepanjang hari tubuh sudah banyak beraktivitas. Jika olahraga malam, sebaiknya Anda menerapkan disiplin waktu agar jangan sampai merampas jatah jam tidur.

Latihan kekuatan otot
Jangan lupa memasukkan menu latihan kekuatan otot dalam olahraga Anda. Latihan ini akan membantu tubuh jauh dari cedera. Jika biasanya mengandalkan dumbel di gym, Anda bisa memanfaatkan apa yang ada di rumah–misalnya botol air minum.
“Body weight training juga bisa misalnya, push up, sit up, plank. Aplikasi Tiktok, unggah di Instagram. Dance pakai Tiktok itu termasuk simple exercise,” tutur Andi.

Bersepeda
Olahraga yang melatih stamina atau endurance macam ini meningkatkan detak jantung dan pernafasan yang memberikan kesempatan bagi paru-paru untuk mengeluarkan bakteri dan penyebab gangguan kesehatan lainnya dari dalam saluran pernafasan (4). Dengan begini, tubuh akan menjadi lebih segar, sehat dan sistem imun juga lebih kuat.

High Intensity Interval Training (HIIT)
Olahraga yang bisa dilakukan di rumah ini nampaknya sedang menjadi tren, terutama ketika “di rumah saja” gencar digalakkan. Konsep High Intensity Interval Training (HIIT) adalah melakukan gerakan olahraga tertentu sebanyak atau sekeras yang bisa dilakukan oleh tubuh kemudian memberikan jeda atau istirahat yang sama banyaknya dengan durasi gerakan tersebut (3). Begitu pula saat melakukan gerakan yang lain.
Meskipun tampak berat, olahraga ini biasanya hanya memakan waktu 15 sampai 20 menit saja.

BACA JUGA : 8 Buah untuk Penyakit Jantung yang Patut Dicoba

SUMBER : ZOYAQQ TERBEST

Seputar Olahraga untuk Menjaga Daya Tahan Tubuh

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *