Usai Disedot Bencong, Pria Ini Tewas Kejang-kejang

Usai Disedot Bencong, Pria Ini Tewas Kejang-kejang

ZoyaQQLounge Usai disedot atau melakukan hubungan oral seks bersama dengan seorang waria (Bencong).

Pria berinisiap IW 963) warga jalan Bantara Raya Lingkungan xII, kelurahan Berngam, kecamatan binjai kota, ditemukan tewas ditempat.

IW ditemukan sudah tak bernyawa setelah sebelumnya mengalami kejang-kejang di salah satu bangunan, tepatnya di jalan Soekarno-Hatta.

Kronologis kejadian tewasnya IW, berawal saat saksi yang berinisial MYL alias Amanda yang tak lain adalah teman kencan si korban.

Amanda tengah menunggu pelanggan di sekitar lokasi kejadian, disaat bersamaan, korban pun datang untuk meminta ‘disedot’ oleh Amanda.

Dengan tarif sedotan yang biasa yaitu ’30 ribu’ rupiah saja, sangat murah dan terjangkau oleh kantong korban :v

Tak perlu waktu yang lama bagi Amanda untuk langsung mengeksekusi permintaan dari pelanggannya itu.

Namun setelah mendapatkan nyot sana nyot sini dari si waria. IW malah kejang-kejang dan kaku tak bergerak.

Usai disedot IW malah kejang-kejang dan seperti orang stroke.

IW pria usia (63) tahun kejang-kejang usai disedot oleh waria

Melihat pemandangan seperti itu, Amanda pun melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.

Mendapat pengaduan dari Amanda, personel Polsek Binjai Timur langsung bergegas ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.

Dari hasil olah TKP sementara, personil kepolisian tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh IW.

Selanjutnya mayat korban diboyong ke RSUD Dr.RM Djoelham Binjai, guna kepentingan otopsi. BandarQ

Lalu setelah dihubungi petugas, pihak keluarga langsung membawanya ke rumah duka untuk dikuburkan.

Selain tubuh korban, petugas kepolisian juga turut mengamankan beberapa barang bukti.

Diantaranya, satu unit sepeda motor, kartu identitas milik korban, Handphone dan sejumlah uang tunai.

Saat dikonfirmasi, peristiwa penemuan mayat pria itu dibenarkan oleh Kasusbbag Humas Polers Binjai, Iptu Siswanto Ginting.

“Benar, kita menerima laporan tentang kejadian itu, dan setelah kita lakukan olah TKP, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Pihak keluarga juga sudah mengikhlaskan IW serta membuat surat pernyataan tidak ingin dilakukan visum pada tubuh IW, ujar Siswanto.

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *