Konsumsi Kopi Dan Teh Bisa Bikin Kamu Halusinasi

Konsumsi Kopi Dan Teh Bisa Bikin Kamu Halusinasi

ZoyaQQLounge Kafein adalah salah satu minuman yang dapat di konsumsi oleh banyak orang.

Sebagian orang mengonsumsi minuman ini demi membantu mereka terjaga dan tidak mengantuk saat bekerja.

Kebiasaan mengonsumsi minuman ini rupanya bisa juga menyebabkan masuk ke dalam aliran darah.

Hal ini dipercaya berdasarkan penelitian terbaru yang dilakukan.

Konsumsi kafein setiap hari memang bisa membantu seseorang untuk tetap terjaga.

Tetapi pada beberapa kasus mengonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan overdosis kafein.

Overdosis kafein yang terjadi ni bukan hanya sebatas membuat orang menjadi sulit untuk tidur.

Akan tetapi hal ini bisa berujung pada efek kebingungan, halusinasi, muntah , dan juga berujung pada kematian.

Hal ini biasanya sering terjadi saat sesorang mengonsumsi minuman berenergi atau pil diet dalam jumlah yang diluar batas kewajaran.

Kalian bisa melihat makhluk fantasi atau mendengar suara orang yang tidak ada.

Semua itu adalah bentuk dari halusinasi yang umumnya pernah dirasakan oleh seseorang.

Jika pada suatu pagi kalian melihat badut setelah selesai dari meminum kopi, janganlah panik.

Itu hanya efek dari kafein pada kopimu saja. Diperkirakan dengan sekitar 315 miligram kafein, kamu akan memiliki resiko 3 kali lipat halusinasi.

315 miligram ini setara dengan tiga gelas kopi, enam gelas teh atau sembilan kola.

Namun berdasarkan penelitan terbaru terungkap bahwa mengonsumsi kopi dan teh secara rutin juga bisa memmbuatnya masuk dalam aliran darah.

Hasil temuan ini telah dipaparkan pada Journal of Pharmaceutical and Biomedical Analysis.

Diketahui bahwa kafein bisa berada dan bertahan di dalam aliran darah seseorang.

Tidak akan ada masalah kesehatan yang serius dari konsumsi kafein ini.

Selamat melakukan tes. seluruh sampel darah menunjukkan adanya kafein di dalam darah.

Akan tetapi untungnya tidak ada masalah kesehatan yang serius bisa muncul dari keberadaan kafein dalam aliran darah tsb.

“Melalui sudut pandang kontaminasi, kafein bukan meruapkan hal yang dicemaskan oleh pasien. Walau hal ini dapat diperdebatkan masyarakat.”

Peneliti juga diketahui menemukan jejak obat pada sampel darah itu. Maka diketahui positif dengan pengobatan anti kecemasan, obat batuk serta diabetes.

Peneliti berharap hasil dari penelitian ini akan bisa menjadi tolak ukur bagi bank darah.

Pentingnya bagi mereka untuk mempelajari darah dari pendonor sebelum akhirnya di gunakan oleh pasien yang membutuhkan.

“Tanpa melakukan survei kompreshensif dari vendor dan bank darah, kita hanya dapat berspekulasi bagaimana menyebarnya masalah ini”.

Penelitian merupakan bagian dari pyek OSU untuk memahami interaksi antara suplemen diet botanikal dengan pengobatan.

Editor Agen BandarCeme

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *