Sistem Pendidikan Finlandia Terbaik Di Dunia

Agen Poker ZoyaQQLounge inilah alasan-alasan mengapa sistem pendidikan di negara Finlandia menjadi yang terbaik di dunia.

Kesejahteraan suatu negara tentu ditentukan oleh pendidikan pada negaranya.

Sehingga di sekeliling kita terdapat banyak sorang yang berjuang untuk kelangsungan pendidikan.

Negara Finlandia merupakan salah satu negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia dalam berbagai versi.

Pada tahun 2000, negara ini bahkan mencapai tingkat Literacy (kemampuan baca) hingga 100 persen penduduknya.

Artinya tak ada satupun warganya yang buta dengan huruf. Negara ini juga memakai sistem pendidikan yang sama sejak tahun 1970.

Hal apa saja yang membuat mereka maju? ini rahasianya.

1. Pendidikan 100% dibiayai oleh pemerintahnya

Finlandia merupakan satu dari sedikti negara yang memberikan pendidikan yang benar-benar digratiskan pada rakyatnya.

merupakan satu dari sedikti negara yang memberikan pendidikan yang benar-benar digratiskan pada rakyatnya.

Seluruh jenjang pendidikan di negara ini tidak memungut bayaran apapun.

Di sini, kalian bisa mendapatkan pendidikan gratis mulai dari SD, SMP, SMA, Hingga kuliah.

Bahkan jika kalian sudah lulus kuliah, sudah bekerja dan memiliki anak, jika kalian mau belajar sesuatu, kalian akan diberi sekolah lanjutan gratis.

Kalian akan diberikan sekolah lanjutan gratis sesuai dengan minat kalian. Seluruh sekolah di Finlandia akan menyediakan makanan gratis setiap hari.

Sementara di Indonesia, meski sudah ada Bantuan Dana Operasional Sekolah dan dana bantuan yang lain.

Kita masih tak lepas dari cerita sedih tentang perjuangan mereka yang kesulitan meneruskan sekolahnya.

Sebuah SMA Negeri di Jakart, misalnya, “bertarif” mencapai belasan juta pertahunnya.

Belum lagi Universitas Negeri yang menyediakan seidkit beasiswa dibanding para mahasiswa yang membutuhkannya.

2. Tak ada si pintar dan si bodoh.

Setelah anak usia 7 tahun, masuk ke sekolah di Finlandia, pihak sekolah tidak akan melakukan tes apapun.

Tugas mereka hanya belajar, dan tak ada label antara pintar dan bodoh. Semua anak akan diarahkan menurut minat dan bakatnya masing-masing.

Mereka melakukan hal ini tanpa adanya sedikitpun paksaan. Setelah enam tahun berada di sekolah, barulah akan diadakan tes resmi.

Tes ini akan mengukur kemampuan si anak. Tes tersebut hanya bertujuan mengukur kemampuan, bukan memberikan rangking 1 dan seterusnya.

Alasan Kenapa Sistem Pendidikan Negara Finlandia Menjadi Yang Terbaik

Sehingga, tak ada lagi anak yang merasa dirinya gagal karena mendapatkan nilai buruk di kelas.

Semua yang mendapatkan hasil tes kurang memuaskan akan di bimbing secara intens.

Di Indonesia, sadar atau tidak, kita sering menghancurkan kepercayaan diri seseorang dengan kata Bodoh.

Anak yang mendapatkan rangking paling bawah dikelas sering dikucilkan temannya atau jadi minder dan menarik diri dari pergaulan.

3. Para guru terbaik

Syarat untuk menjadi guru di Finlandia termasuk ketat.

Mereka harus memiliki gelar master atau S2 dan harus masuk dari 10 persen lulusan terbaik dari Universitasnya.

Di negara ini menjadi guru adalah sebuah kehormatan. Menjadi guru di Finlandia adalah kebanggan yang sama seperti menjadi dokter atau pengacara.

Guru-guru disana juga dibayar dengan sangat baik oleh pemerintah dan tak ada batasan maksimal untuk gaji guru.

4. Anak-anak tak boleh sekoalh sebelum berusia 7 tahun

Di negara Finlandia tak akan ada yang menerima murid jika masih belum genap 7 tahun.

Semua anak yang berumur dibawah 7 tahun hanya diperbolehkan bermain, tanpa beban untuk sekolah.

Hal ini diterapkan karean menurut pemerintah Finlandia, otak anak justru akan rusak mana kala diberikan pelajaran seperti membaca atau menghitung.

Sebelum usia anak cukup untuk menerima asupan pembelajran itu.

Diumur seperti itu anak-anak sebaiknya dibiarkan lebih banyak bermain dan mengeksplorasi dunia.

Sebenarnya, pemerintah Indonesia juga menerapkan aturan ini. Di Indonesia, usia yang diperbolehkan utnuk masuk ke sekolah adalah 7 tahun.

Orang tua di Indonesia pada umumnya, akan bangga bila anaknya bisa langsung baca tulis hitung sebelum masuk sekolah.

Padahal hal ini justru merusak daya imajinais si anak, yang harusnya menghabiskan waktu untuk bermain.

5. Setiap kelas hanya boleh diisi 16 anak.

Di Finlandia, anda tidak akan menemukan kelas penuh sesak dengan murid. Di negara ini, setiap kelas dibatasi hanya untuk 16 murid saja.

Ini akan membuat para murid memiliki ruang gerak yang lebih luas dan fleksibel. BandarQ

Sehingga nantinya mereka akan lebih nyaman dan bisa bereksperimen dan membuat alat-alat praktek dari apa yang telah mereka pelajari di kelas.

Sayangnya di Indonesia, kita masih sering menemukan kelas yang dipenuhi oleh 40 atau lebih.

Murid-murid harus duduk di bangku dan meja yang berderet dan sempit, bahkan tak ada ruang untuk sekedar meluruskan kaki ketika sedang menulis.

Selain membuat anak susah konsentrasi ruangan seperti ini bisa menyebabkan penyakit karena posisi belajar yang tak nyaman.